HERI PURNOMO atau yang lebih dikenali dengan panggilan Omo Kucrut lahir di Jakarta , 8 April 1986 . Sewaktu kecil, mempunyai cita-cita ingin menjadi insinyur pembangunan. Tapi seiring waktu berjalan, omo kucrut lebih berminat dalam dunia entertaintment / hiburan. Omo mempunyai hobi memasak, bermain game, dan bermain bola. Sewaktu bersekolah di SMU, omo sangat aktif dan menekuni kegiatan ekstrakulikuler di bidang teater, sehingga omo terpilih menjadi ketua umum Dapur Teater Satu dan menjadi Seksi Persepsi dan Apresiasi Kesenian dalam OSIS SMUN 1 Jakarta. Pada masa sekolah, omo mempunyai banyak cerita. Karena lingkungan dan keadaan, omo pernah mendekam sehari di rutan Polsek Kemayoran karena tawuran. Omo dalam masa sekolah merupakan adaptasi hidup yang berbeda-beda. Dari dunia teater, beralih ke dunia breakdance, akhirnya sampai ke dunia musik.
Semenjak lulus dari SMUN 1 jakarta pada tahun 2004, Omo melanjutkan pendidikan seni peran di Parsi Acting Course selama 6 bulan. Setelah menekuni dunia seni peran selama 2 tahun, akhirnya omo berkeinginan untuk melanjutkan kuliah di Institut Kesenian Jakarta . Karena mempunyai teman yang berkecimpung di dunia musik indie, akhirnya omo berminat membuat band yang bernama The Kucruts pada 29 Maret 2006. Diajaklah Nicolas Josef, Ika Febry Suana dan Aditya Wisnu yang merupakan teman bermain bola di lingkungan rumah. Mereka yang sama sekali belum pernah berkecimpung dalam dunia musik, sangat mendapat pengaruh yang besar dari band-band seperti The Upstairs,Goodnight Electric,The sounds, Franz Ferdinand.
Pada penampilan perdana, The Kucruts mendapat sambutan yang cukup meriah. Akhirnya dengan bermodalkan alat musik pinjaman, The Kucruts mulai mengisi pensi-pensi sekolah dan melaksanakan tur Jawa-Bali. Arip Pirosa juga mulai tetap menjadi bassis. Setelah selama satu setengah tahun berjalan, omo bermain dalam sinetron yang berjudul Ronaldowati, Doo bee doo, Putri duyung dan 100 kebaikan, Bidadari kecil, Ronaldowati babak 2, Mamat Pasar jangkrik, dan berbagai judul lainnya. The Kucruts mulai vakum dan memulai kesibukan masing-masing selama 2 tahun. Akhirnya setelah selesai bermain sinetron, omo berkeinginan melanjutkan perjalanan The Kucruts yang sempat tertunda dengan mengganti keyboard mainan dengan synthetizer agar The Kucruts mempunyai lagu-lagu yang disukai dan jadi band yang digemari.